UEFA Mengeluarkan Kebijakan Pemain Euro 2020 Khusus Kiper

Asosiasi sepakbola benua Eropa, UEFA, baru-baru ini mengeluarkan kebijakan pemain Euro 2020 yang ditujukan khusus bagi para pemain. Kebijakan ini pada umumnya memberikan kelonggaran bagi para timnas partisipan untuk bisa mendatang 3 pemain tambahan, meski demikian, ada aturan khusus yang berlaku bagi para penjaga gawang.

Gabung di M88 Sekarang

Kebijakan Pemain Euro 2020 Terbaru dari UEFA

Sebagai asosiasi pusat sepakbola di tanah Eropa, pihak UEFA telah memastikan bahwa setiap timnas akan diizinkan untuk mendatangkan total 26 pemain dalam perhelatan Euro 2020 mendatang. Namun satu hal menarik tentang kebijakan ini adalah pihak penjaga gawang juga turut terdampak oleh kebijakan ini.

Ketika diklarifikasi, pihak UEFA sendiri beralasan bahwa langkah ini dianggap perlu sebagia upaya untuk memitigasi dampak pandemi Covid-19 yang menerpa banyak negara. Dengan adanya kebijakanini, timnas diharapkan mampu menyiapkan pemain cadangan dalam jumlah yang lebih banyak untuk mengantisipasi adanya pemain yang terkonfirmasi positif Covid-19 meski telah berangkat ke pusat pelatihan pra turnamen.

Dampak Kebijakan Pemain Euro 2020 bagi Para Timnas

Berkaitan dengan kebijakan ini, para timnas partisipan memiliki kesempatan untuk menurunkan total 26 pemain mereka sejak keputusan ini diberlakukan. Tak hanya itu, kebijakan ini juga jelas mengatur bahwa jika ada pemain yang akhirnya terkonfirmasi positif Covid-19, pihak manajemen tim juga diizinkan untuk memanggil tim pengganti bahkan ketika turnamen tengah berlangsung.

Pihak UEFA sendiri berharap kebijakan ini akan membantu seluruh timnas yang akan ikut serta nanti. Secara khusus bagi para penjaga gawang, asosiasi sepakbola Eropa tersebut berharap bahwa pihak manajemen tim tidak akan mengalami kesulitan ketika melakukan pergantian penjaga gawang. Hal ini karena kebijakan pemain Euro 2020 ini memungkinkan pemain untuk mengganti penjaga gawang sebelum setiap laga selama berlangsungnya turnamen. Langkah ini dapat diambil ketika terjadi kendala kondisi fisik bahkan jika masih ada satu atau dua penjaga gawang cadangan.

Langkah Mitigasi Dampak Pandemi

Kebijakan ini sendiri, menurut beberapa kalangan, dilancarkan sebagai upaya memerangi dampak pandemi Covid-19. Diharapkan dengan adanya kebijakan ini, para timnas partisipan akan bisa menampilkan laga yang jauh lebih baik, terlepas dari dampak yang mereka alami dari kondisi pandemi ini. Hal yang sama juga diharapkan terjadi di sektor-sektor pendukung kompetisi ini, termasuk peningkatan euforia masyarakat, baik penikmat murni maupun mereka yang bermain di beragam kasino online.

Sebagai tambahan, pihak UEFA juga menyatakan bahwa setiap timnas juga harus bersikap jujur terkait kondisi pemain mereka. pemain yang telah mengalami pengujian dan dinyatakan positif Covid-19 atau telah dinyatakan sebagai kontak erat dari pasien Covid-19 harus ditempatkan dalam ruang isolasi. Selain itu, berdasarkan keputusan otoritas pemerintah setempat, harus diperlakukan sebagai kasus serius. Namun, tim juga berkewenangan untuk mengganti pemain tersebut sebelum dimulainya laga berdasarkan persetujuan dari pengurus UEFA.

Check Also

Peringatan Keras UEFA Usai Insiden Coca Cola Euro 2021

Asosiasi sepakbola Eropa, UEFA, memberikan peringatan keras usai insiden Coca Cola Euro 2021. Langkah ini …