Chelsea telah mengeluarkan pernyataan bersama usai mereka kalah 0-1 dari Wolverhampton Wanderers di Molineux pada hari Sabtu lalu waktu setempat. Klub asal Inggris tersebut menyampaikan tanggapan mereka terkait dengan nyanyian bernuansa homofobik yang mereka anggap sama sekali tidak dapat diterima. Adapun insiden tersebut diduga melibatkan oknum penggemar dari tim tuan rumah.
Wolverhampton Wanderers Keluar sebagai pemenangan
Pada kesempatan itu, Wolverhampton Wanderers keluar sebagai pemenang dengan selisih tipis 1-0, di hari yang juga dirayakan sebagai Hari Raya Paskah. Kemenangan mereka peroleh usai gol indah yang dicetak oleh Matheus Nunes pada babak pertama. Namun, para pendukung Wolves diingatkan dalam eprtandingan tersebut bahwa mereka bisa saja dikeluarkan dari lapangan dan tindakan serius dapat diterapkan jika nyanyian tersebut berlanjut.
Kini, Chelsea pun mengeluarkan pernyataan mereka tentang insiden tersebut. Klub bergelar The Blues tersebut mengutuk tindakan nyanyian tersebut dan menggarisbawahi upaya yang telah mereka lakukan untuk mencegah sebisa mungkin insiden yang sama terjadi di dunia sepakbola.
Tanggapan Rival Wolverhampton Wanderers
Dalam pernyataannya, pihak rival Wolverhampton Wanderers tersebut mengatakan bahwa mereka tidak setuju dengan segala tindakan diskriminatif. Pihak The Blues juga berujar bahwa mereka mengutuk tindakan nyanyian bernuansa homofobik yang diduga dilakukan oleh oknum pendukung dari tim tuan rumah di Molineux pada saat pertandingan tersebut berjalan.
The Blues pun menekankan komitmen mereka untuk terus bekerja bersama Chelsea Pride dan komounitas sepakbola secara luas untuk menghilangkan tindakan-tindakan semacam ini. Minimal mereka berharap bisa menghilangkan tindakan tersebut dalam laga yang mereka ikuti.
Pernyataan Pihak Wolves
Sementara itu, situs link alternatif M88 meneybutkan kalau pihak kepolisian setempat telah melakukan penangkapan terhadap 3 oknum yang diduga terkait dengan insiden tersebut. Wolverhampton Wanderers mengatakan dalam pernyataan mereka bahwa pihak klub secara tegas menolak nyanyian bernuansa diskriminatif yang ditujukan kepada para penggemar Chelsea pada laga yang digelar di hari Sabtu waktu setempat tersebut.
Dalam kaitannya dengan insiden tersebut, pihak tuan rumah menyebutkan kalau para pendukung telah diberikan peringatan melalui sistem pengumuman publik bahwa segala bentuk tindakan diskriminatif dan nyanyian terkait tidak diterima di Molineux. Homofobia, serta segala bentuk diskriminasi lain, tidak memiliki tempat di dunia sepakbola dan masyarakat di tempat tersebut dan pihak klub juga mengatakan bahwa segala bentuk tindakan yang bernuansa hal tersebut merupakan bentuk pelanggaran hukum.
Dengan menggunakan hal tersebut sebagai dalihnya, Wolverhampton Wanderers berujar bahwa mereka dapat memastikan bahwa telah dilakukan penangkapan terhadap 3 oknum yang diduga terkait dengan insiden tersebut oleh pihak Kepolisian Midlands Barat.
Masih dalam pernyataan yang sama, Wolverhampton Wanderers juga menyebutkan bahwa etos mereka di klub tersebut adalah tentang ‘Satu Kawanan’ yaitus ebuah sikap yang begitu mereka banggakan dan menjangkau relasi mereka di komunitas sepakbola, terlepas dari rivalitas atau yang terjadi di tengah lapangan. Mereka juga mengapresiasi pendukung dan staf yang melaporkan insiden tersebut dan akan terus menerus melakukan kampanye untuk mendorong inklusivitas dalam sepakbola dan mencegah terjadinya tindakan diskriminatif baik di dalam maupun luar stadion.
