Garis pinggir lapangan di Stadion Anfield tidak akan membatasi gerak pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, di hari Sabtu malam waktu setempat nanti. Ini akan tetap terjadi terlepas dirinya melanggar aturan yang sama persis yang membuat Jesse Marsch dilarang pada bulan lalu. Klopp terpantau diminta keluar dari pertandingan ketika memantau timnya berhadapan dengan Manchester City setelah bereaksi dengan keras atas keputusan yang dikeluarkan oleh wasit Anthony Taylor.
Alasan Jurgen Klopp Marah
Mohamed Salah jatuh ke atas rumput setelah aksi yang dilakukan oleh Bernardo Silva. Meski demikian, aksi tersebut tidak dinyatakan sebagai pelanggaran oleh wasit. Klopp pun berlari dari area teknisnya diselimuti dengan kemarahan kemudian berlari kembali dan menunggu waktunya untuk menumpahkan kemarahannya di hadapan wajah wasit garis ketika melewati area mereka.
Aksi tersebut mirip dengan yang pernah dilakukan pelatih Leeds United, Jesse Marsch. Rekan seprofesi Jurgen Klopp tersebut diminta keluar dari markas Brentford pada bulan lalu setelah ia marah karena pelanggaran yang dilakukan oleh Crysencio Summerville yang tidak berbuah sanksi dari wasit. Padahal dirinya yakin pelanggaran tersebut cukup serius untuk bisa memberikan mereka penalti. Pelatih berdarah Amerika Serikat tersebut juga meninggalkan area teknisnya. Tapi berbeda dengan Klopp, ia melakukan aksinya dalam waktu yang lebih lama dengan lebih intens dengan pihak ofisial pertandingan sebelum diminta keluar dari pertandingant ersebut.
Kesamaan Klopp dan Pelatih Leeds United
Menurut pihak wasit, baik Klopp dan pelatih Leeds United tersebut melkaukan pelannggaran Aturan E3 Federasi Sepakbola Inggris. Klopp kemudian diminta untuk membayar denda sebesar 30.000 poundsterling, sementara Marsch hanya sepertiganya. Tapi Marsch juga diperintahkan untuk mengamati pertandingan dari jarak yang cukup jauh dari pinggir lapangan. Meski sanksi tersebut diberikan oleh FA sebagai asosiasi sepakbola di tanah negeri 3 Singa, jenis sanksi yang diberikan untuk kedua pelatih tersebut ditentukan oleh komisi pengawas independent.
Alasan terteulis, yang seharusnya menjelaskan adanya inkonsistensi dalam kedua kasus ini, masih belum dipublikasikan terkait yang terjadi dengan Jurgen Klopp. Pihak FA juga tidak memiliki kuasa untuk menyatakan banding jika merasa sanksi tersebut belum memberikan efek jera yang cukup.
Perbedaan dengan Pelatih Leeds United
Menurut halaman M88 taruhan bola online, perbedaan redaksi dapat ditemukan dalam masing-masing keputusan tersebut. Tindakan kedua pelatih tersebut memang mendapatkan sorotan dari pihak komisi yang dimaksud, tapi sayangnya tidak ada kata-kata eksplisit yang menyatakan bahasa Klopp melampaui batas-batas yang ada.
Jugenn Klopp pun memberikan kabar terbaru tentang sanksi dirinya tersebut. Ia mengatakan bahwa dirinya telah diberi hukuman untuk membayar sanksi denda sebesar 30 ribu poundsterling karena terbukti melanggar Aturan E3 FA selama laga LIga Primer Inggris dengan Manchester City pada hari Minggu, 16 Oktober 2022 waktu Inggris.
Pihak Liverpool mengatakan sang pelaith menerima perilakunya pada menit ke-86 laga tersebut sebagai tindakan yang tidak pantas. Ia juga menerima sanksi yang diberikan komisi pengawas independen yang memberikan sanksi kepada dirinya setelah melakukan dengar pendapat. Sanksi tersebut kini dapat dinaikkan ke proses banding baik oleh Jurgen Klopp atau FA setelah menerima alasan tertulis dari komisi yang dimaksud.
Sementara itu, pihak Leeds United menyampaikan bahwa Jesse Marsch telah diberikan denda sebesar 10.000 poundsterling dan dilarang untuk berada di dekat pinggir lapangan untuk pertandingan berikutnya setelah terbukti melanggar Aturan E3 FA pada laga kontra Brentford di Liga Primer Inggris pada hari Sabtu, 3 September 2022 waktu Inggris. Atas sanksi tersebut,s ang pelaith mengakui bahasa dan perilakunya pada menit ke-64 pertandingan tersebut tidak pantas.