Bursa transfer musim panas akan segera dimulai. Beberapa klub mulai terang-terangan mengutarakan rencana mereka untuk merekrut pemain baru ke markas mereka. Salah satunya adalah klub sepakbola Burnley. Klub asal Inggris tersebut dikabarkan berniat mendatangkan sosok Victor Moses dari Spartak Moscow. Sayangnya, langkah tersebut harus urung terlaksana setelah mendapatkan pelarangan dari pihak penyelenggara Liga Primer Inggris.
Larangan EPL bagi Burnley
Klub sepakbola Burnley baru-baru ini menyatakan bahwa upaya mereka untuk mendatangkan sosok pemain baru mendapatkan kendala. Adapun kendala yang dimaksud adalah larangan dari pihak Liga Primer Inggris. Larangan tersebut mengandaskan harapan klub sepakbola tersebut untuk mendatangkan sosok Victor Moses dari Spartak Moscow.
Kabar yang beredar menyebutkan bahwa larangan ini berlaku untuk sepanjang sisa musim kompetisi. Hal ini terbilang tragis mengingat baik klub sepakbola asal Inggris tersebut, Victor Moses, dan bahkan Spartak Moscow sendiri tampaknya telah mencapai kata sepakt perihal perpindahan sang pemain.
Alasan Larangan EPL bagi Burnley
Penyelenggara kompetisi anyar sepakbola Inggris tersebut memang menetapkan peraturan ketat terkait transfer pemain. Kebijakan tersebut mengatur bahwa tidak ada klub yang diizinkan untuk mendatangkan pemain asal Rusia dan Ukraina untuk sementara waktu. Menurut beberapa sumber, keputusan ini dikeluarkan karena menyangkut integritas dunia olahraga yang cukup terganggu akibat aksi invasi yang dilakukan oleh pihak Rusia. Sayangnya, hal ini justru terjadi ketika bursa transfer akan segera dimulai.
Sebagai bentuk tanggapan terhadap aksi invasi Rusia, penyelenggara layanan register M88 menuturkan bahwa pihak FIFA dan UEFA memutuskan bahwa pemain asing yang tengah membela klub-klub di Ukraina maupun rusia diizinkan untuk bergabung dengan klub sepakbola Eropa lainnya untuk jangka waktu singkat hingga penghujung musim ini. Keputusan ini diambil setelah kedua asosiasi tersebut menangguhkan seluruh laga sepakbola yang berada di bawah naungan keduanya di wilayah tersebut.
Kebijakan ini pun berdampak langsung terhadap para pemain yang berlaga di kedua wilayah tersebut. Beberapa sumber mengatakan bahwa beberapa pemain mencoba mencari cara untuk keluar dari wilayah Rusia maupun Ukraina, senada dengan langkah yang dilakukan Burnley. Sementara pemain lain mencoba untuk mengajukan pembatalan kontrak mereka di klub yang tengah mereka bela. Hal ini mereka lakukan dengan harapan untuk bisa kembali langsung ke daerah masing-masing.
Diikuti Penyelenggara Lain
Liga Primer Inggris bukanlah satu-satunya penyelenggara kompetisi sepakbola yang mengambil keputusan tersebut. Pihak Bundesliga dan Seri A italia juga dikabarkan mengambil langkah yang serupa.
Sementara itu, penyelenggara La Liga Spanyol dikabarkan masih mengizinkan pemain dari Ukraina dan Rusia untuk berlaga dalam jangka pendek, yakni hingga penghujung musim ini. Hal ini berarti bahwa kecuali jika ada klub sepakbola asal Spanyol yang tertairk mendatangkan Moses, sang pemain terpaksa harus bertahan di Rusia untuk jangka waktu yang belum bisa ditentukan.
